Pantai Tanjung Aan Lombok Tengah, Primadona Wisata di NTB
Pantai Tanjung Aan Lombok Tengah – Pulau Lombok termasuk salah satu pulau di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang memiliki beragam destinasi wisata alam memukau. Bahkan banyak yang sudah dikunjungi oleh wisatawan mancanegara. Contohnya seperti Pantai Tanjung Aan yang berada di Lombok Tengah. Pantai ini dengan cepat menarik perhatian wisatawan dengan keunikannya. Penasaran seperti apa ?
Daya Tarik Tanjung Aan
Pasir Pantai yang Unik
Daya tarik utama dari wisata Tanjung Aan terletak pada pasir pantainya yang unik. Karena saat menginjakkan kaki di sini, anda akan menemukan sesuatu yang terasa berbeda. Dimana tekstur pasir di Tanjung Aan tidak seperti kebanyakan pantai lainnya. Jika biasanya anda akan menemukan pasir dengan butiran kecil yang halus, maka di sini anda akan disambut oleh pasir yang berbentuk seperti biji merica.
Tidak heran apabila masyarakat sekitar pun sering menyebutnya dengan nama Pantai Merica atau Pantai Tepung. Kalau tidak percaya, coba saja angkat segenggam pasir di tangan. Maka anda akan melihat lebih jelas bagaimana pasirnya memang benar benar berbentuk seperti butiran merica di tangan. Meski begitu anda tidak perlu khawatir, karena masih cukup nyaman berpijak di atasnya.
Baca juga : Paket tout ke Lombok.
Spot Foto Unik
Jika anda mencari nama Pantai Tanjung Aan di internet dan membuka gambarnya, pasti anda akan menemukan beberapa foto ayunan di sana. Ayunan tersebut memang menjadi spot foto favorit pengunjung. Bahkan banyak yang sengaja datang ke pantai dengan pasir berbentuk merica ini hanya untuk berfoto di ayunan tersebut.
Karena ayunan yang terbuat dari bilah kayu ini disusun di tengah tengah air laut dangkal dengan sedemikian rupa. Membuatnya menjadi tempat yang cocok untuk dijadikan spot mengambil foto instagramable. Apalagi di belakangnya terdapat landscape pulau dari kejauhan yang tampak hijau menghiasi background foto.
Pemandangan di Bukit Merese
Tanjung Aan tidak hanya menawarkan keindahan pantai dan laut biru jernih, karena di kawasan pantai tersebut anda bisa menemukan sebuah bukit hijau yang sangat menyegarkan mata. Namanya Bukit Merese, yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari pesisir pantai. Jadi anda mungkin hanya membutuhkan waktu kurang lebih satu menit perjalanan saja dengan berjalan kaki.
Meskipun Bukit Merese ini memang bukan destinasi yang dapat menantang para pendaki, namun pemandangan yang ditawarkan tidak kalah rupawan. Karena dari atas bukit anda bisa melihat dengan lebih jelas keindahan yang ditawarkan Pantai Tanjung Aan secara menyeluruh. Menurut wisatawan yang pernah naik ke sini, mereka sependapat bahwa suasana yang ditawarkan mirip dengan New Zealand.
Ikon Batu Payung
Ikon batu payung merupakan sebuah batu besar yang bentuknya menyerupai payung. Bagian bawahnya terlihat ramping, yang kemudian melebar di bagian atas seperti payung yang sedang terbuka. Ikon tersebut bisa anda temukan di kawasan Tanjung Aan. Namun bagian pantai dengan ikon ini sering disebut sebagai Pantai Batu Payung.
Untuk menuju ke sana, anda bisa menyebrang terlebih dahulu menggunakan perahu dari Tanjung Aan. Di area pantai sudah ada persewaan perahu yang bisa ditemukan dengan mudah. Umumnya harga sewa dipatok Rp. 200.000 untuk pulang pergi, tapi masih ditawar. Meskipun terdengar cukup mahal, pengalaman naik perahu ditemani pemandangan indah seperti ini tentunya tidak bisa diperoleh setiap saat.
Rute Menuju Lokasi dan Harga Tiket Masuk
Tanjung Aan terletak di Jalan Kuta Lombok, Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Lokasi ini berjarak sekitar 62 kilometer dari pusat Kota Mataram, sementara dari Bandar Udara Internasional Mandalika Lombok hanya berjarak kurang lebih 21 kilometer saja.
Baca juga : Yang kamu butuhkan saat liburan ke Lombok.
Jadi apabila anda berasal dari luar kota dan berkunjung ke Lombok menggunakan jalur udara, setelah mendarat bisa langsung berwisata ke Tanjung Aan dengan menempuh perjalanan hanya 27 menit. Karena lokasinya cukup strategis, maka sangat mudah menuju ke sini menggunakan berbagai transportasi.
Dan untuk masuk ke kawasan Pantai Tanjung Aan, anda tidak akan dikenakan tiket masuk. Anda hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp. 10.000 untuk kendaraan roda empat dan Rp. 5.000 per unit untuk kendaraan roda dua. Selebihnya tidak ada biaya lain yang akan dipungut apabila ingin menikmati kawasan pantai.
Alamat | Tanjung Aan Beach, West Nusa Tenggara |
Maps | https://goo.gl/maps/5ZZPPCRRk2R9idCy6 |
Telpon | – |
Fasilitas yang Ada di Tanjung Aan
Tanjung Aan termasuk sebagai salah satu destinasi wisata yang sudah dikelola dengan baik. Apalagi seiring dengan terkenalnya pantai ini sampai kancah internasional, tentu membuat warga lokal turut membantu merawatnya. Tidak heran apabila para pengunjung pun bisa menemukan beragam fasilitas memadai di sana.
Mulai dari area parkir yang luas, gazebo dengan payung sebagai tempat istirahat di tepi pantai, tempat penyewaan papan seluncur maupun perlengkapan snorkeling, toko souvenir, deretan warung makanan dan minuman, hingga penginapan di kawasan pantai. Dengan sejumlah fasilitas yang dihadirkan, tentu Tanjung Aan akan menjadi tempat yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu liburan.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Tanjung Aan
Snorkeling Melihat Biota Laut
Pantai Tanjung Aan termasuk salah satu pantai di Lombok Tengah yang menyimpan beragam spesies biota laut. Sehingga banyak pengunjung yang datang kemari tertarik untuk melakukan snorkeling. Apalagi di sini sekarang sudah ada tempat penyewaan peralatan snorkeling yang bisa ditemukan. Jadi anda tidak perlu khawatir apabila tidak membawa peralatannya sendiri.
Bermain Selancar
Selain tempat penyewaan snorkeling, anda juga bisa menemukan tempat penyewaan papan seluncur di Tanjung Aan. Bagi anda yang suka menantang adrenalin, tentunya olahraga air seperti ini patut dicoba. Anda bisa melakukan kegiatan tersebut menjelang sore hari saat deburan ombak mulai menantang karena permukaan air laut yang naik.
Menyewa Perahu Menyeberang ke Batu Payung
Kalau mau melihat Batu Payung dari dekat, anda bisa menyewa perahu untuk menyeberang ke sana. Berbeda dari Tanjung Aan yang penuh dengan hamparan pasir, di Batu Payung anda akan lebih banyak berjumpa dengan bebatuan. Sehingga anda bisa bermain air dengan nyaman sambil duduk di atas batu karang.
Perahunya sendiri dapat digunakan dengan bebas setelah anda menyewanya, jadi bukan hanya untuk menyeberang ke Pantai Batu Karang saja. Anda pun dapat menggunakan perahu untuk berputar mengelilingi perairan di sekitar pantai. Kegiatan ini akan sangat menyenangkan apabila anda ingin menikmati keindahan laut tanpa harus berbasah basahan.
Menyaksikan Festival Bau Nyale Mandalika
Apabila anda berkunjung ke Pantai Tanjung Aan sekitar bulan Februari, ada hal unik yang akan anda temukan. Karena pada bulan tersebut biasanya akan diadakan Festival Bau Nyale oleh warga lokal. Yaitu kegiatan menangkap cacing laut warna warni yang ukurannya lebih kecil dari cacing tanah. Masyarakat sekitar sendiri biasanya akan mengolah nyale menjadi berbagai hidangan lezat.
Festival tersebut berkaitan dengan mitos yang hidup di tengah tengah warga terkait dengan Putri Mandalika. Konon sang putri terjun dari atas bukit sebagai bentuk pengorbanan untuk menghindari para pangeran yang memperebutkannya. Jasad sang putri tidak ditemukan dan diyakini berubah menjadi cacing laut yang biasa disebut dengan nyale.
Tertarik berkunjung ke Tanjung Aan yang ada di Lombok Tengah ? Bukan hanya menawarkan keindahan alam yang begitu mempesona, namun di sini sudah tersedia beragam fasilitas lengkap yang siap memanjakan setiap pengunjung. Bahkan ada festival budaya masyarakat sekitar yang bisa anda nikmati pada saat saat tertentu.